Hay readers!! Long time no see!! Buta kali ye.. hehe
Maafkan aku,athor yang tak tahu diri ini!! –hayya!-
FYI,di
sini main cast`nya itu oppa-oppa SUPER JUNIOR.. Mereka bakal keluar
satu persatu.. Tapi ada yg langsung rombongan sih,dan oppa-oppa kita
yang cakep nan baguse ra ketulungan ini jadi cowo di sini.. Emang
aslinya cowo kalii Ulf!! Hehe,okay! Tanpa tak perpanjang lagi,mari baca
lanjutan yg kemarin!! Kejedot! Kejedot!!
Siang yang panas di kota Seoul..
Yesung dan Hyura bertugas
,mengantar pesanan dari restoran untuk pelanggan.. Restoran ayah
Ryeowook memang melayani jasa pesan antar.. Biasanya hanya Yesung atau
Eunhyuk yang melaksanakan tugas mulia (?) ini. Tapi kebetulan karena
Hyura hadir di restoran dan mau menemani Yesung mengantar
pesanan,jadilah mereka melaksanakan tugas itu..
“hhh (sigh).. siang ini panas sekali”,keluh Yesung sambil mengelap keringat yang mulai membasahi wajahnya..
“Hyura!! Kau tak kasihan padaku? Boleh aku pinjam topimu itu?”
Yesung
membuat Hyura menghentikan langkahnya. Menoleh sinis ke arah Yesung.
Seolah tahu apa yang akan dikatakan Hyura,Yesung pun segera
berkata,”hahaha... tidak jadii. Sesekali kepanasan juga tidak apa-apa
kan?haha” katanya di sela tawa yang aneh itu..
“Sebenarnya
seperti apa keluaganya dulu? Tumbuh dikeluarga yg bagaimana dia? Si
cantik misterius Park Hyura..”,batin Yesung sambil memandang Hyura dari
belakang karena Hyura sudah berjalan jauh ke depan..
Yesung
mengingat dulu pertama kalinya Hyura berbicara dengannya. Satu kalimat
yang ia ucapkan,”Apa kau sering bertemu nenekmu?”.. Ya.. Sebuah kalimat
pertanyaan yang pertama kali terucap dari bibir Hyura saat pertama
kalinya berbicara dengan Yesung. Saat itu dan sampai sekarang,Yesung pun
masih bingung tentang pertanyaan Hyura.. Dia yatim piatu. Tapi yang
ditanyakannya justru neneknya..
Hyura memang diasuh oleh
kedua orang tua Ryeowook dari sebuah panti asuhan. Mungkin lebih
tepatnya,Hyura dititipkan. Karena orang tua Ryeowook sama sekali tak
berniat ingin mengadopsi anak saat berkunjung di panti asuhan 10 tahun
lalu saat orang tua Ryeowook menyumbangkan beberapa kardus mainan. Saat
itu,Hyura sudah 2 minggu berada di panti. Menurut ibu panti,Hyura sama
sekali tak pernah mau bicara. Ia juga tak pernah menangis,marah,dia
hanya diam. Sampai orang tua Ryeowook datang bersama Ryeowook. Saat
itu,Ryeowook membuka bekal makanan yang ia bawa. Sepotong ham sandwich..
Mungkin Hyura melihatnya dari jauh. Karena tak lama setelah Wook
membuka bekalnya,Hyura tiba-tiba muncul dari belakang. Tak sengaja,ibu
panti menyaksikan moment itu. Hyura makan dengan lahap sambil tersenyum
dan berbincang-bincang dengan Wook.. mungkin karna itu,ibu panti
menitipkan Hyura..
“Hyura bahka belum kenal dengan Wook sebelumnya. Jadi ku mohon! Aku titipkan Hyura kepada kalian”,begitulah kata ibu panti..
Semenjak
saat itu,Hyura diasuh oleh kedua orang tua Ryeowook.. Tapi,biaya hidup
masih ditanggung panti asuhan. Tanpa sepengetahuan orang tua
Ryeowook,sebenarnya biaya hidup Hyura ditanggung oleh nenek Hyura
sendiri..
Hyura masuk di sekolah dasar yang sama dengan
Ryeowook. Sampai ia bertemu dengan Eunhyuk dan Yesung yang memang
sahabat Ryeowook.. Semenjak itu,Hyura semakin akrab dengan Yesung.. Ke
manapun ia pergi,ia ingin bersama Yesung.. Tidak manja,tapi Hyura sering
mengikuti Yesung.. Tak banyak bicara,justru Yesung yang kewalahan
menghibur Hyura karna sulit sekali membuat Hyura tersenyum,apalagi
tertawa. Octopus dance,pantomim,tak pernah sukses membuat Hyura
menyunggingkan senyum di bibirnya. Sampai pda saat Hyura mau tersenyum.
Karena apa? Saat itu Yesung sedang berusaha memanjat pohon besar depan
rumahnya. Karena pohonnya licin,Yesung terjatuh. Membuat Hyura tersenyum
lama dan diketahui oleh Yesung.. Tanpa banyak bicara,Hyura beranjak
dari tempat duduknya dan berjalan ke arah Yesung.. Hyura memanjat pohon
itu seperti monyet..
“Wa!! Bagaimana kau bisa---?” Yesung terbengong..
Semenjak
itulah Hyura mau berbicara dengan Yesung.. Yesung selalu memperlakukan
Hyura seperti seorang putri yang harus ia lindungi.. selalu
memanjakannya,over protectif terhadapnya.. tapi itu tak membuat Hyura
menjadi manja.. Malah sebaliknya.. Semakin terlihat dingin,cuek,seperti
sekarang ini,
“Ya!!! Ddangkoma!! Kenapa kau hanya berdiri
di situ?!!”,teriak Hyura dari kejauhan sementara Yesung masih tertinggal
jauh di belakang... Ddangkoma memang julukan Yesung yang diberikan
oleh Hyura. Bagi Hyura nama itu sangat cocok menggambarkan sosok
Yesung. Mungkin lebih tepatnya adalah sosok (?) jari-jari mungil
Yesung.. :D
“Yyaa!! Panggil aku Yesung!!”,teriak Yesung berlari menuju tempat Hyura berdiri.. Menyejajarkan dan melangkah bersama (hyalahh.. bahasanya.. haha). Hingga
langkah Hyura terhenti saat melihat tv besar yang menempel tinggi di
gedung pencakar langit yang menayangkan iklan produk kosmetik yang
dibintangi oleh Angela Kim..
“Kenapa?”,Yesung ikut berhenti dan menatap layar televisi itu..
Hyura tersenyum kecil.. “Apakah kelak dia akan terkenal?”
“Dia?” jari telunjuk Yesung menunjuk ke atas,ke layar televisi..
“Bukankah dia memang sudah terkenal? Dia cantik,anggun,da menawan.. Sudah berapa iklan yang dia bintanginya?”,Yesung berfikir..
“Satu,dua,tiga,..”,Yesung
menghitung sambil mengingat beberapa iklan produk yang dibintangi
Angela Kim.. Tanpa disadari oleh Yesung,Hyura berjalan meninggalkannya
yang masih terlihat menghitung jarinya..
“Eh,tunggu!!
Apakah Angela Kim pernah datang ke restoran bos? Wajahnya nampak tak
asing bagiku..”,kata Yesung berhenti menghitung..
“Di mana dia?” Yesung mencari sosok Hyura yang tadi berdiri di sampingnya..
“Hyuraa!! Hyura!!”,teriak Yesung seperti ibu-ibu yang kecopetan..
PLETAKKK!!!
Sebuah hantaman yang cukup keras mengenai kepala mungil (?) Yesung..
Yesung sedikit oleng.. Memegang kepalanya dan sesekali menggelengkan
kepala.. Dicarinya sosok yang telah melakukan perbuatan keji (?) itu
pada dirinya.. Tak jauh dari tempat ia berdiri,dilihatnya sosok
perempuan bertopi melambaikan tangan dan tersenyum polos padanya..
“Hyuraaaa!!!!”
***
“Selamat datang!!” sapa Eunhyuk kepada para pelanggan yang datang sambil membungkukkan badannya..
“Silahkan!!”,katanya saat meletakkan menu daftar makanan dan minuman di meja pelanggan..
Iya..
Eunhyuk bertugas melayani pelanggan,Yesungmerapikan dan membersihkan
tempat,sementara Ryeowook ikut memasak di dapur bersama beberapa chef..
“hhh.. Lelah sekalii”,keluh Eunhyuk seraya merebahkan tubuhnya di sofa..
Di susul Ryeowook dan Yesung yang duduk di kursi sebelah sofa yg ditiduri Eunhyuk..
“Pergi lagi,pergi lagi.. Sebenarnya ke mana dia?”,Yesung menggerutu..
“Iya.. Setahun belakangan ia semakin sibuk.. Padahal kita akan menghadapi ujian.. hh (sigh)” Ryeowook mendesah..
“Haiii !!!” tiba-tiba suara cempreng nan nyaring mengagetkan lamunan EunYeWook tentang Hyura..
“Euhmm..
Apa kalian tidak curiga? Ku dengar Hyura sudah punya rumah sendiri..
Dia kan tak pernah kerja.. Apa bos membelikan rumah baru
untuknya?”,celoteh Han Sung Ni,gadis yang ikut bekerja sebagai kasir di
restoran ayah Ryeowook.. Sung Ni yang menyukai Yesung memang tidak
suka dengan Hyura.. Karena diangggapnya Hyura telah merebut Yesung
darinya.. Sampai ia ikut bekerja di restoran ayah Ryeowok. Menjadi
stalker.. Tapi sayang,ia tidak bisa dianggap sebagai stalker sukses..
Sung Ni selalu kehilangan jejak Yesung saat menguntitnya.. Segalanya
Sung Ni tempuh demi mengetahui apa saja yang dilakukan oleh Yesung..
Sampai-sampai mendaftar ke sekolah yang sama dengan Yesung-Golden High
School- tapi tidak lolos..
*Di sebuah acara talk show televisi terkenal*
“Angela-shi!!!
Dulu kau debut sebagai seorang model,sekarang kau membintangi beberapa
produk iklan. Ku dengar,apakah kau akan bermain peran di sebuah drama
baru?”,tanya seorang MC separuh baya kepada Angela yang duduk di sofa di
depannya..
“Iya”,jawab Angela singkat seraya menganggukkan kepalanya.
“Baiklah!
Adakah yang ingin bertanya pada Angela Kim? Sudah setengah jam aku
berbicaranya,tapi dia hanya menjawab “iya” atau “tidak”..”,kata MC itu
seraya menggelengkan kepalanya hingga membuat penonton di studio
tertawa..
“Angela-shi! Ya Tuhan.. Mungkin aku akan masuk rumah sakit jiwa setelah selesai acara ini”,keluh MC tersebut.
“Ya,sepertinya kau terpesona padaku”,kata Angela dengan senyum manis di bibirnya..
“Bagaimana
kau bisa tahu? Sepertinya aku harus berusaha keras menyembunyikan
perasaanku.”,balas MC itu seraya tertawa diikuti tawa dari para
penonton..
“Beberapa hari lalu,kami melakukan
voting,siapakah artis atau aktris yang sangat misterius. Untuk itu kami
mengundangmu ke sini”,kata MC itu serius..
“Oh ya?”,tanya Angela sedikit terkejut..
“hh,bagaimana kau bisa menunjukkan wajah manis itu meskipun kau sedang terkejut?”,kata MC mengoda..
“Iya,dan kau menduduki posisi pertama dengan presentase 61%”,lanjut sang MC..
“Apakah itu berarti aku pemenang?”,kata Angela sedikit tertawa..
“haha..” MC itu tertawa..
“Aku
juga mencari info tentangmu di internet. Tapi hanya sedikit yang aku
dapat. Hanya usia,agensi yang menaungimu,dan kedekatanmu dengan Ms.AP.
Sudah berkali-kali aku mencoba mencari tempat tanggal lahirmu dan di
mana sekolahmu. Usiamu baru 17 tahun,bukan?”,keluh sang MC..
“Apakah itu keluhan pribadimu?”,tanya Angela sedikit membuat sang MC terkejut dan malu,membuat seluruh penonton tertawa..
“Ya,aku
dan agensi-ku membuat sebuah perjanjian. Suatu saat nanti setelah aku
lulus,aku pasti akan lebih terbuka. Aku hanya ingin menikmati masa
sekolahku dulu”,sambung Angela dengan posisi melebihi dari kata anggun..
Di waktu yang sama,seorang ibu yang sedang menonton acara talk show tersebut berkata,
“Ya Tuhan!! Dia begitu anggun seperti seorang putri.. Calon menantuku!!!”
Kembali ke studio,
“Baiklah,adakah
pesan yang ingin kau sampaikan kepada para penggemarmu? Lihatlah,mereka
memenuhi kursi di studio!”,tunjuk sang MC kepada para penonton yang
mayoritas adalah anak-anak muda..
Angela berdiri,”Mungkin
ada yang kecewa karna info tentangku sangat terbatas. Tunggulah sedikit
lebih lama! Ini masih bulan maret,februari tahun depan aku sudah lulus.
Terimakasih juga pada kalian yang selalu berdoa untukku!
Saranghamnida!” Angela membungkukkan badannya dan disambut tepuk tangan
keras pleh para penonton.
Acara berakhir..
“Menantukuuuuu!!!”,teriak seorang ibu di sebuah ruang keluarga dan duduk di sebelah suaminya..
“Istriku,jangan
berteriak seperti itu!! Kau ini kekanak-kanakan sekali saat sedang
melihatnya”,tunjuk sang suami ke layar televisi yang masih meyorot
Angela Kim yang sebagai bintang tamu di acara talk show “Talkin’
about”.
“Ibu! Jangan berteriak seperti itu!! Aku sedang menyelesaikan soal”,gerutu Kyuhyun saat memasuki ruang keluarga.
“Kau tak lihat? Ibu sedang menonton calon istrimu!”bantah Ny.Cho tak mau kalah..
“Ibu ini sudah kehilangan warasnya kalau sedang melihat rookie yang kebetulan tenar itu”,keluh Kyuhyun dalam hati.
“Angela Kim? Sehebat apa dia?” gumam Kyuhyun kesal saat memasuki kamarnya.
“Calon
istriku? Angela Kim calon istriku? Hh.. Di mana remotnya? Di mana?”
Kyuhun makin kesal karena tak segera menemukan remote tivinya..
“Ini
dia!!” Kyuhyun menyalakan televisi. Baru saja selesai menggerutu
tentang Angela Kim,channel yang belum sempat ia pindah pun menayangkan
iklan kosmetik yang dibintangi oleh Angela Kim..
Tak ada mimik marah di wajahnya. Kyuhyun terpaku melihat iklan yang berdurasi 1 menit itu. (kelamaan ngga nih? Asal ngarang aja-lah ya!!)
“Cantik!”
puji Kyuhyun secara tak sadar saat melihat Angela Kim tersenyum di
iklan tersebut. Menampakkan wajah putih mulus Angela Kim secara
close-up.
*Di ruang ganti Angela Kim*
“Tok tok tok” seorang kru mengetok pintu ruang ganti yang di khususkan untuk Angela Kim.
“Nona! Ini pemberian dari Daesung-shi”,kru tersebut menaruh seikat bunga yag dirangkai indah di meja rias Angela..
“MC yang tadi?” tanya Angela meyakinkan dan dijawab anggukan oleh ku tersebut..
“Apakahaku menggangu?” tanya seorang wanita yang berdiri di pintu ruang ganti Angela..
Kru tersebut menunduk dan pergi.
“Masuklah!” jawab Angela saat melihat sosok Ms.AP dari kaca riasnya.
“Bunga?” Ms.AP mengambil seikat bunga yang tadi ditaru oleh seorang kru di meja Angela.
“Lalu yang ini? Juga untukmu?” tunjuk Ms.AP ke tumpukan bunga dan bungkusan hadiah yang terlihat menumpuk di pojok ruangan.
“Wah!! Memang Angela Kim the next famous rookie”,puji Ms.AP saat duduk di samping Angela Kim.
“Apa kabar?”,tanya Ms.AP
“Apa kencanmu sukses di Kanada?”tanya Angela seraya membersihkan wajahnya dengan kapas..
“Ya!! Kenapa kau balik tanya?”,Ms.AP sedikit membentak..
“Apa aku terlihat sakit. Bukankah sudah pasti,bahwa aku ini terlihat sehat-sehat saja?”,balas Angela enteng.
“Di mana manajer pribadimu?”,tanya Ms.AP sambil mencari-cari sosok manajer yang dimaksud..
“Apakah
kau lihat ada orang lain selain kita? Dia sudah ku suruh pulang.. Oh
ya,bagaimana kencanmu?”,tanya Angela masih dengan wajah yang dingin..
“Hhhh.. Joe terlalu membosankan”,kata Ms.AP saat melepas jaketnya.
“Semua pria memang membosankan di matamu”,kata Angela.
“Sudahlah! Jangan bahas ini !!”,bujuk Ms.AP ..
“Apakah kau akan terus bersembunyi?” lanjutnya..
“Apa maksutmu dengan bersembunyi?”,Angela tanya balik..
“Identitasmu!”,Ms.AP menunjuk wajah Angela di kaca..
Mereka berkomunikasi saling menatap di kaca.
(tahu maksud gue kan? Aku bingung diskripsikannya. Author pabo!!)
“Kau
lupa? Ini hanya sementara. Sudahlah! Konsekuensi aku yang
tanggung”,kata Angela cuek seraya menuju ke kamar kecil dalam ruang
ganti itu..
“Oh iya,setiap aku melihat aksimu di laar kaca
ataupun saat berjalan di atas cat walk,kau terlihat sangat anggun.
Bahkan aku tak percaya bahwa itu adalah dirimu. Haha.. Sebenarnya siapa
kau? Aku sering bingung sendiri”,canda Ms.AP ..
“Hey!
Berapa kali kau mengatakan seperti itu? Tapi bukan berarti aku pandai
bersandiwara”,kata Angela seraya melepas gaun putih yang ia kenakan
tadi.
“Lalu apa?”,tanya Ms.AP bingung.
“Aku hanya melakukan pekerjaanku dengan baik”,Angela keluar dari kamar ganti..
Ms.AP
tersenyum melihat sosok Agela yang keluar dari kamar ganti mengenakan
celana jeans hitam panjang dan kaos yang ditutupi dengan blazer warna
senada,lengkap dengan topi yang menutupi kepala dan rambutnya..
“Beginilah. Bahkan ketiga sahabatmu tak mengenalimu bukan?”,kata Ms.AP saat Angela duduk di sebelahnya.
“Kembali seperti semula. Seperti Cinderella saja”,lanjut Ms.AP..
“Ayo!”,Angela beranjak pergi..
“Yyaa!!
Park Hyura! Tunggu aku!”,seru Ms.AP buru-buru mengambil jaket unuk
mengejar Park Hyura atau yang juga dikenal sebagai Angela Kim..
“Aishhh!! Pelankan suaramu!!” bentak Hyura/Angela kepada Ms.AP yang membuat Ms.AP sedikit takut..
To Be Continued . . . .
Nahhh!! Tolong kasih komentar ya!!
Menurut kalian,awalnya sosok Angela Kim dan Park Hyura itu dua orang yang berbeda,ngga? Jawab ya!! *maksa*
Tapi sebenarnya mereka itu satu orang.. hehe..
Jangan
lupa juga kasih komentar tentang ceritanya!! Jujur aja!! Meski
pahit,aku akan menerimanya dengan hati yang lapang dan mata bercucuran
air mata.. *caiilahh*
Sampai jumpa lagi !!!! *bow*
Salam manis dari author,
Ulfa Nennis Fungkiana ^^
No comments:
Post a Comment